Polisi Tangkap Terduga Pembunuhan Pimpinan Media Online
Barometer Kepri. Com | Pangkal pinang, Lokasi penemuan jenazah Aditya Warman, pimpinan media online di Pangkalpinang, Bangka Belitung. Jenazah korban ditemukan di kebun kawasan Dealova Pangkalpinang Jumat (8/8/2025).
Polisi membekuk seorang terduga pelaku pembunuhan terhadap pimpinan media online di Pangkalpinang, Bangka Belitung.
Sebelumnya korban Aditya Warman (47) dilaporkan hilang setelah dua hari tidak pulang, usai pamit pergi ke kebun miliknya di kawasan Jalan Jembatan 12, Kelurahan Air Kepala Tujuh, Kecamatan Gerunggang, Pangkalpinang, Kamis (6/8/2025).
Setelah dilakukan penyelidikan, jenazah korban ditemukan di dalam sumur kebun miliknya pada Jumat (8/8/2025) siang.
Dirreskrimum Polda Bangka Belitung, M Arvan Rivai, menjelaskan terduga pelaku pembunuhan ditangkap tiga jam setelah pihaknya menerima laporan pengaduan.
Terduga pelaku bernama Akmal ini ditangkap di kawasan Teluk Gelam, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan. Polisi juga menemukan mobil Daihatsu Terios milik korban.
“Laporan masuk ke Polda Bangka Belitung sekitar pukul 08.50 WIB, kemudian pukul 12.00 salah satu pelaku telah diamankan berkat kerja sama dengan Polres OKI, khususnya Polsek Teluk Gelam dan Polsek Tanjung Lubuk,” ujar Arvan, Jumat (8/8/2025).
Menurut Arvan, mobil korban terdeteksi meninggalkan Bangka melalui Pelabuhan Tanjung Kalian pada Kamis (7/8/2025) pukul 19.00 WIB.
Peristiwa
Waktu penyeberangan mobil tersebut terjadi pada hari yang sama saat korban dinyatakan hilang kontak.
“Dalam manifes diketahui ada dua orang membawa mobil yakni Akmal yang sudah diamankan dan Hasan Basri masih diburu,” tuturnya.
Korban Aditya Warman ditemukan tewas pada Jumat (8/8/2025) sekitar pukul 13.30 WIB. Jasad korban ditemukan oleh anak dan menantu di sumur kebun kawasan Dealova, Pangkalpinang.
Polisi pun telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan membawa jenazah ke rumah sakit untuk pemeriksaan medis lebih lanjut.
Kabid Humas Polda Bangka Belitung, Kombes Fauzan Sukmawansyah, korban sempat berpamitan ke kebun untuk bertemu seseorang pada Kamis (7/8/2025) sekitar pukul 10.37 WIB.
Sesampainya di lokasi, korban diketahui bertemu dengan penjaga kebun miliknya bernama Hasan Basri. Namun, setelah pukul 12.30 WIB, ponsel korban sudah tidak bisa dihubungi.
(**)
Post a Comment